Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

BERIKUT INI BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEHAMILAN PADA KELINCI

Ada beberapa faktor yang menyebabkan kegagalan dalam bunting atau rendahnya kehamilan

Hal ini yang sering membuat kita kecewa dan tidak bersemangat dalam hal beternak kelinci. Ini tidak terjadi apabila kita mengetahui masalah-masalah yang terjadi dalam proses kawin atau dalam proses setelah kawin.



Baca Juga : Bolehkah Kelinci Makan Nasi Basi

Beberapa faktor tersebut antara lain :
  1. Kebutingan Palsu
  2. Temperatur
  3. Umur
  4. Kondisi
A. Kebuntingan Palsu
Problem ini kemungkinan besar pernah dialami oleh sebagian peternak kelinci, dimana kelinci sudah menunjukkan kondisi hamil /kebuntingan tetapi kelinci tidak melahirkan anak. Ini disebabkan karena pada saat kawin tak ada kesuburan atau adanya kegusaran seksual pada saat induk betina yang dikawini oleh pejantan asing, dimana induk betina belum kenal atau berdekatan dengan pejantan yang mengawini. Induk yang mengalami bunting palsu ,tidak bisa bunting selama kebuntingan palsunya berakhir. Bunting palsu berakhir biasanya selama 17 hari. Benar-benar mengakhiri bunting palsu sesudah 18 atau 22 hari, yang disertai dengan mencabuti bulunya untuk membuat sarang. Setelah berakhir bunting palsu baru dapat dikawinkan kembali.

B. Temperatur

Temperatur yag terlampau tinggi , terutama perubahan udara yang sangat mendadak dapat mengakibatkan kelinci tidak subur/mandul. Dimana produksi sel telur induk betina tidak normal pada masa tidak subur dan dapat mengakibatkan kelinci menjadi keriput dan nafsu makan turun. Demikian juga pejantan , produksi sel jantannya juga tidak normal. Hal ini dapat disiasati bagi peternak yang daerah suhunya di atas 25 derajat C dapat membaut kandang untuk peternakan dibawah pohon yang rindang, sehingga suhu sekitar kandang akan turun dan kelinci menjadi nyaman. Bagi penghobi yang jumlah kelincinya sedikit dapat juga pada saat cuaca panas kelinci ditempatkan diruang ber AC sehingga produksi sel nya bagus dan normal.

C. Umur

Kegagalan bunting dapat disebabkan karena kelinci dikawinkan pada usia muda. Umumnya kelinci kecl/sedang pada usia 5-6 bulan sudah bisa hamil. Untuk kelinci besar seperti flam, new zealand umumnya pada usia 7-8 bulan. Induk kelinci dapat memproduksi bagus sampai dengan umur 3 tahun, ada juga samapi 4-6 tahun dengan pemeliharaan yang bagus masih dapat berproduksi.

D. Kondisi Penyakit

Mengawinkan kelinci dalam kondisi sakit , akan mengakibatkan kegagalan bunting. Karena kelinci yang sakit, nafsu makan turun dan pertumbuhan biologisnya tidak normal dan kelinci menjadi kurus. Hal ini mengakibatkan alat reproduksi tidak maksimal dan saat kawin akan menimbulkan kegagalan bunting.

Sumber : Buku " Pemeliharaan Kelinci --AAK "
Baca Juga : Bolehkah Kelinci Makan Kubis